Aku Mengharapkanmu

Sungguh. Aku mengharapkanmu layaknya ufuk menyambut matahari. Kuingin kita bersama lagi menelusuri alam yang luas ini, sejiwa dan sehati, menikmati pena yang menari-nari, mensyukuri halaman kertas warna-warni dan tidak kosong lagi, lalu tersenyum memandang wajah sendiri. Mungkinkah dirimu sudi menempati kembali singgasana yang hanya dirimu yang memiliki?

Simpang, 12 Maret 2015

Comments

Popular posts from this blog

Bisikan Daun

Anak Ngambek